Shackle (Pengait Sling Baja)
Komponen berbentuk huruf "U" dengan pin atau baut di ujungnya. Berfungsi sebagai penghubung antar alat angkat (lifting equipment) seperti sling, chain, hook, dan beban.
Wire Rope (Sling Baja)
Tali Baja yang terdiri dari banyak helai kawat (wire) yang dipilih menjadi strand, lalu dikumpulkan menjadi satu inti (core).
| Shackle | Wire Rope |
|---|---|
| Berfungsi untuk menghubungkan dan menahan beban saat lifting, rigging, atau towing. | Berfungsi untuk menarik, mengangkat, atau menopang beban berat secara fleksibel dan kuat. |
| Terbuat dari tempa, baja karbon, atau stainless steel. | Terbuat dari kawat baja karbon tinggi atau stainless steel. |
| Digunakan pada rigging, crane, konstruksi, kelautan, industri minyak & gas. | Digunakan pada crane, hoist, tambang, kapal, lift, winch, derek, dan rigging. |
Jenis Sling Baja
Struktur Wire Rope:
6x19- Fleksibel, tahan abrasi
- Digunakan pada crane, hoist, winch
6x36- Lebih lentur, kurang tahan abrasi
- Digunakan pada lifting & rigging umum
7x19- Sangat fleksibel
- Penggunaan ringan, biasanya digunakan untuk control cable
8x19 / 8x36- Memiliki kekuatan tinggi
- Digunakan untuk offshore & marine
Wire Rope Core (IWRC)- Terbuat dari inti baja, daya tahan tinggi
- Digunakan untuk beban berat & ekstrem
Jenis - Jenis Shackle (Pengait Sling Baja)
Komponen Utama:
- Body / Bow → Bagian berbentuk U
- Pin / Bolt → Batang penutup (bisa model ulir atau baut)
Anchor Shackle (Bow Shackle)- Bentuk U besar melengkung
- Cocok untuk beban dari berbagai arah
Chain Shackle (D Shackle)- Bentuk U sempit lurus
- Ideal untuk beban satu arah
Screw Pin Shackle- Bentuk pin ulir
- Praktis untuk sambungan sementara
Bolt Type Shackle- Bentuk baut + mur + cotter pin
- Aman untuk penggunaan permanen
Snap Shackle- Bentuk dilengkapi dengan pengunci cepat
- Untuk aplikasi yang butuh lepas pasang cepat (marine)
Cara Menyambung Sling Baja dengan Bow Shackle
Gambar ini menunjukkan cara menyambung wire rope (sling baja) ke shackle dan kemudian ke load hook secara benar dan aman. Setiap komponen memiliki fungsi penting dalam mengangkat beban.

- Wire rope (sling baja) → digunakan untuk mengangkat atau menahan beban
- Thimble → pelindung berbentuk lengkung yang berada di dalam loop wire rope yang berfungsi untuk menjaga bentuk loop agar tidak gepeng dan melindungi sling dari gesekan terhadap shackle.
- Bow Shackle → jenis shackle yang berbentuk melingkar (bow) sehingga cocok untuk multi-leg sling, wire rope, atau chain sling. Bisa menampung wire rope dengan aman tanpa membuatnya terjepit.
- Pin → berfungsi sebagai pengunci yang dipasang harus benar-benar rapat, tidak longgar dan tidak diputar terlalu keras.
- Load Hook → hook (kait) pengangkat beban yang terhubung ke crane atau hoist. Hook memiliki safety latch (pengaman) untuk mencegah sling atau shackle terlepas.
Cara Memasang Sling Baja dengan Shackle Yang Benar
✓ Pastikan Sling Sesuai Beban
- Cek WLL (Working Load Limit).
- Jangan gunakan sling dengan kapasitas di bawah beban.
✓ Periksa Kondisi Sebelum Dipasang
- Tidak ada kawat patah berlebih.
- Tidak ada korosi berat.
- Tidak gepeng (flattening).
- Tidak terpelintir (kinking).
- Safety latch pada hook dalam kondisi bekerja.
✓ Posisi Pemasangan yang Benar
- Pemasangan wire rope pada hook/shackle harus berada tepat di center line, tidak miring atau menumpu pada sisi.
- Sudut pengangkatan harus dipastikan agar tetap aman dan tidak terlalu tajam.
- Pemasangan hook/shackle pada beban dengan eye/lug harus dipastikan tersambung lurus dan stabil.
- Vertical hitch → untuk angkat lurus.
- Basket hitch → kapasitas paling besar.
- Choker hitch → tidak untuk beban berat atau tajam.

























































































































































