Tachometer, Pencacah - OMRON

Aksesoris Alat Ukur Elektrik

OMRON Encoder
Mulai

Rp1.999.900

0 Ulasan

Area

Pertanyaan Tentang Produk Tachometer, Pencacah

Apa fungsi utama Tachometer dalam industri manufaktur?

Tachometer digunakan untuk mengukur kecepatan rotasi mesin dalam satuan rotasi per menit (Rpm). Fungsi utama tachometer dalam industri manufaktur sangat vital untuk memastikan bahwa mesin berjalan dengan efisiensi optimal dan dikenali secara cepat jika ada gangguan dalam kecepatan operasional mesinnya.

Apa itu RPM dan mengapa penting dalam penggunaan tachometer?

RPM (Revolutions Per Minute) adalah satuan yang digunakan untuk mengukur kecepatan rotasi suatu objek. Informasi ini penting untuk memastikan mesin beroperasi pada kecepatan optimal, menghindari kerusakan akibat kelebihan atau kekurangan kecepatan.

Bagaimana cara mengkalibrasi Tachometer secara tepat?

Kalibrasi tachometer melibatkan perbandingan pembacaan alat dengan standar referensi yang diketahui keakuratan pengukurannya. Sebaiknya lakukan kalibrasi secara berkala untuk memastikan hasil pengukuran tetap akurat. Instrumen kalibrasi standar atau penggunaan jasa kalibrasi profesional dianjurkan untuk mempertahankan keandalan alat ukur.

Bagaimana cara memilih Tachometer dengan akurasi tinggi?

Akurasi pengukuran adalah salah satu aspek penting yang harus diperhatikan. Pilih tachometer yang memiliki margin kesalahan kecil, seperti SHIMPO Tachometer DT105AS12 yang memiliki akurasi +/-0.006% dari bacaan. Periksa juga rentang pengukuran yang diinginkan serta fitur tambahan yang bisa mendukung kebutuhan operasional anda.

Tachometer: Alat Pengukur Kecepatan Rotasi

Tachometer atau alat pengukur kecepatan rotasi, adalah perangkat yang digunakan untuk mengukur laju putaran suatu objek dalam satuan rotasi per menit (RPM - Revolutions Per Minute). Alat ini sangat berguna dalam berbagai industri, terutama dalam teknik dan manufaktur untuk memantau dan mengontrol performa mesin.

Daftar Produk Tachometer

Product Name	Rpm Range	Rpm Accuracy	Price
UNI-T Digital Tachometer UT372 1unit	10-99 ±(0.03%); 100-999 ±(0.04%+2); 1000-9999 ±(0.04%+2); 10000-99999 ±(0.04%+2)	-	IDR 2,399,000
AEMC Tachometer CA1727 1unit	60 to 100,000	-	IDR 34,999,000
LW SCIENTIFIC Tachometer CNATACHDHH7 Noncontact 2 to 99,999, 99 999 Rpm 1pc	2 to 99,999	+/-0.05% +1 Digit	IDR 7,199,000
Oxford Precision Digital Tachometer 1pc	2 - 99999	±(0.05%+1 digits)	IDR 1,499,000
TASI Tachometer Data TA8146C 205x76x40mm 1unit	0.5 to 19999 (Contact), 2.5 to 99999 (Noncontact)	± 0.05% + 1 word	IDR 819,000
OMRON Multifunction Counters H7CCA11 6 Digits, 100 to 240V Digital Counter/Tachometer Plugin Cn Lcd 1unit	-	-	IDR 16,999,000
Line Seiki Hand Tachometer TM7010K 1pc	-	0.1rpm	IDR 9,299,000
FLUKE Combo Tachometer FLK-931 ESP 1pc	Optical (non-contact) measurement: 1 to 99999 revolutions/minuteContact measurement: 1 to 19999 revolutions/minute (Fluke 931 only)	±0.02 RD+1	IDR 17,999,000
SHIMPO Tachometer DT105AS12 NIST, Contact 0.10 to 25,000, 25 000 Rpm 1pc	0.10 to 25,000	+/-0.006% of Reading +/- 1 Digit	IDR 11,999,000
OTC Tachometer 3665 Contact 6 to 99,999, Noncontact 2 to 99,999, Tachometerinfrared 99 999 Rpm 1unit	6 to 99,999 (Contact), 2 to 99,999 (Noncontact)	-	IDR 8,399,000

Jenis-Jenis Tachometer

1. Tachometer Mekanik

Tipe ini menggunakan komponen mekanis seperti pegas dan disk rotasi untuk mengukur kecepatan. Biasanya ditemukan pada kendaraan tua atau mesin di industri lama. Kelebihan tachometer mekanik adalah kemampuannya beroperasi tanpa memerlukan suplai daya eksternal. Hal tersebut membuatnya ideal digunakan pada lingkungan yang membutuhkan daya mandiri.

2. Tachometer Digital

Memanfaatkan teknologi sensor optik atau magnetik untuk mengukur RPM. Pembacaan hasil pengukuran ditampilkan dalam bentuk angka pada layar LCD atau LED dapat memberikan kemudahan dan akurasi yang tinggi. Tachometer digital juga sering dilengkapi dengan fitur penyimpanan data dan konektivitas dengan perangkat lain. Hal tersebut memungkinkan integrasi dengan sistem kontrol lainnya. Alat ini sangat cocok untuk aplikasi modern yang membutuhkan data real-time dan analisis cepat.

3. Tachometer Analog

Jenis ini menggunakan sistem analog dengan jarum yang bergerak pada skala yang sudah ditentukan. Meski teknologinya lebih sederhana dibandingkan dengan tachometer digital, namun banyak sektor industri yang tetap mengandalkan tachometer analog karena respon yang cepat terhadap perubahan kecepatan. Alat ini memiliki tampilan yang mudah dibaca dan tidak memerlukan kalibrasi yang rumit.

4. Tachometer Optik

Memanfaatkan sinar laser atau LED untuk mendeteksi kecepatan rotasi objek tanpa perlu kontak langsung. Sinar ini dipantulkan dari permukaan objek yang berputar. Frekuensinya diukur untuk menentukan RPM. Ketepatan dan kemampuan pengukuran dari jarak jauh menjadikan tachometer optik pilihan utama untuk mesin yang beroperasi dalam lingkungan yang sulit dijangkau.

5. Tachometer Kontak

Harus ditempatkan langsung pada permukaan objek yang diukur melalui komponen berbentuk seperti roda kecil atau probe. Memiliki tingkat akurasi yang relatif tinggi karena alat ini melakukan pengukuran langsung pada titik kontak dengan objek yang berputar.

Tips Memilih Tachometer

Jenis Mesin yang Diukur

Mesin dan alat yang akan diukur sangat menentukan jenis tachometer yang dibutuhkan. Misalnya, untuk mesin dengan lingkungan yang keras dan sulit diakses, tachometer optik atau mekanik lebih sesuai. Komponen mekanik yang tidak memerlukan listrik akan lebih handal dalam situasi ini.

Keakuratan Pengukuran

Aplikasi yang membutuhkan tingkat akurasi tinggi sebaiknya menggunakan tachometer digital atau kontak. Tachometer digital menawarkan pembacaan real-time dengan tingkat akurasi yang sangat tinggi. Tachometer kontak, karena pengukurannya langsung pada objek, juga memberikan hasil yang sangat akurat.

Lingkungan Penggunaan

Faktor lingkungan seperti debu, kelembaban, dan suhu ekstrem juga perlu dipertimbangkan. Tachometer dengan casing tahan air dan debu akan lebih unggul dalam kondisi lingkungan yang menantang. Pilih alat dengan material tahan korosi dan perlindungan tambahan jika digunakan di industri seperti pertambangan atau pabrik kimia.

Kemudahan Penggunaan

Model dengan tampilan yang mudah dibaca sangat penting untuk operasional sehari-hari. Tachometer analog dengan jarum dan skala bisa lebih mudah dibaca dalam kondisi tertentu, sementara tachometer digital menyajikan informasi secara langsung dan jelas. Pertimbangkan juga fitur tambahan seperti penyimpanan data atau konektivitas untuk integrasi sistem.

Fitur Tambahan

Beberapa tachometer menawarkan fitur tambahan seperti memori untuk menyimpan data, konektivitas ke komputer, atau kemampuan mencatat nilai maksimum/minimum.

Manfaat Penggunaan Tachometer

1. Mengoptimalkan Performa Mesin

Memberikan data akurat mengenai kecepatan rotasi mesin sehingga bisa dioptimalkan untuk efisiensi energi. Pengaturan RPM yang tepat dapat mengurangi konsumsi bahan bakar dan menghindari keausan komponen mesin.

2. Meningkatkan Keselamatan

Mengurangi risiko over-speed yang bisa menyebabkan kecelakaan atau kerusakan mesin. Tachometer membantu operator memantau kecepatan secara real-time sehingga segera bisa mengambil tindakan jika ditemukan abnormalitas.

3. Mendiagnosis Masalah Mesin

Dengan memonitor kecepatan rotasi yang tidak normal, tachometer membantu dalam mendeteksi masalah pada mesin sebelum menjadi lebih serius. Deteksi dini memungkinkan perbaikan yang lebih efisien dan mengurangi waktu henti produksi.

Cara Kerja dan Kelebihan Setiap Jenis Tachometer

1. Tachometer Mekanik

Prinsip kerjanya sederhana menggunakan komponen seperti pegas dan diskrotasi yang berputar seiring dengan objek. Kelebihannya adalah ketahanan yang tinggi dan tidak tergantung pada sumber daya listrik, menjadikannya pilihan tahan lama dalam kondisi ekstrem.

2. Tachometer Digital

Menggunakan sensor modern seperti sensor optik atau magnetis yang memberikan data akurat secara real-time. Kelebihannya adalah fleksibilitas dan akurasi tinggi yang dapat disesuaikan dengan berbagai aplikasi, dari otomotif hingga industri manufaktur.

3. Tachometer Optik

Sinar laser atau LED digunakan untuk memantulkan cahaya dari objek yang berputar dan mengukur frekuensi pantulan tersebut. Kelebihannya termasuk kemampuan pengukuran non-kontak dari jarak tertentu, ideal untuk mesin yang bergerak atau beroperasi di lingkungan sulit.

4. Tachometer Kontak

Alat ini melakukan pengukuran dengan menempelkan probe langsung pada permukaan objek yang berputar. Keakuratannya sangat tinggi karena tidak ada kehilangan data yang mungkin terjadi dalam metode non-kontak. Sangat ideal untuk aplikasi yang memerlukan tingkat presisi sangat tinggi.

Baca Selengkapnya