Tabel Tekanan Ban
Setiap jenis kendaraan memiliki tekanan ban ideal yang berbeda-beda tergantung pada ukuran ban, bobot kendaraan, dan kondisi pemakaian. Berikut adalah tabel rentang tekanan ban yang disarankan:
Jenis Kendaraan | Ban Depan | Ban Belakang | Catatan |
---|---|---|---|
Motor Bebek / Skutik | 29-32 psi | 31-36 psi | Sesuaikan dengan beban & boncengan |
Motor Sport | 32-36 psi | 34-40 psi | Gunakan tekanan sesuai manual pabrikan |
Mobil Penumpang (Sedan/MPV) | 30-33 psi | 32-36 psi | Cek label di pintu pengemudi / manual mobil |
Truk / Pick-up Ringan | 45-60 psi | 60-80 psi | Disesuaikan dengan kapasitas muatan |
Truk Berat / Bus | 85-120 psi | 90-125 psi | Gunakan alat ukur tekanan khusus (gauge truk) |
Dampak Tekanan Ban Tidak Sesuai
Menjaga tekanan angin sesuai rekomendasi pabrikan dapat membuat umur ban lebih panjang + bahan bakar lebih irit + perjalanan lebih aman.
Kondisi Tekanan | Dampak ke Ban | Dampak ke Kendaraan |
---|---|---|
Terlalu Rendah | Ban cepat aus di sisi luar, mudah panas | Konsumsi BBM boros, handling berat, risiko pecah ban |
Terlalu Tinggi | Aus di bagian tengah, traksi berkurang | Perjalanan tidak nyaman, risiko slip meningkat |
Ideal | Umur ban optimal, aus merata | Stabil, efisien, dan aman digunakan |
Kode Ban
Setiap angka dan huruf yang tercetak di dinding ban punya arti penting, bukan sekadar dekorasi. Mulai dari kapasitas beban, kecepatan maksimum, hingga tahun produksi, semua informasi ini membantu memastikan ban tetap aman, awet, dan sesuai kebutuhan kendaraanmu.
Kode / Simbol | Arti & Penjelasan Singkat | Contoh di Ban |
---|---|---|
Load Index (LI) | Menunjukkan kapasitas maksimum beban yang dapat ditanggung satu ban. Semakin tinggi angkanya, semakin besar beban yang bisa ditopang. | 91 → mampu menahan 615 kg per ban |
Speed rating (SR) | Menunjukkan kecepatan maksimum aman yang bisa ditahan ban sesuai spesifikasi pabrikan. | V → aman hingga 240 km/jam |
TWI (Tread Wear Indicator) | Tanda batas keausan tapak ban. Jika tapak sejajar dengan indikator, ban harus diganti. | Simbol segitiga kecil di sisi ban |
DRT Code | Kode produksi dari Departemen Transportasi AS, berisi pabrik, minggu, dan tahun pembuatan. | DOT 2319 → diproduksi minggu ke-23 tahun 2019 |
Ply Rating / PR / Load Range | Menunjukkan jumlah lapisan kain atau kekuatan struktur ban. Umum di ban truk dan industri | 8PR atau Load Range D |
Struktur Ban
Ban bukan sekadar lingkaran karet yang menyentuh jalan. Di dalamnya terdapat berbagai lapisan dan struktur penting yang bekerja bersama untuk memberikan traksi, kestabilan, dan kenyamanan berkendara.

Komponen | Material Umum |
---|---|
Tread (Tapak) | Karet sintetis & alami (compound khusus) |
Belt / Breaker | Kawat baja atau serat sintetis (nylon/polyester) |
Carcass / Ply | Rayon, nilon, atau polyester |
Sidewall | Karet elastis dengan pelindung UV |
Bead | Kawat baja dengan lilitan karet |
Tips Cepat
- Tread aus = traksi berkurang → perlu ganti ban.
- Sidewall retak = indikasi penuaan atau tekanan tidak stabil.
- Bead rusak = risiko ban lepas dari velg saat kecepatan tinggi.