
Helm keselamatan merupakan helm/penutup kepala yang didesain untuk melindungi kepala dari cedera kecelakaan, terutama yang bekerja di lapangan untuk melindungi para pekerja dari bahaya terkena benda jatuh dari atas, benturan, dan bahaya listrik. Setiap tahun, tidak sedikit pekerja yang mengalami cedera kepala akibat kecelakaan kerja, bahkan hingga meregang nyawa.
Belanja produknya di sini

Poin Penting Memilih Helm Keselamatan
Ada berbagai macam jenis helm yang memiliki fungsi berbeda-beda, seperti helm yang digunakan untuk berkendara, helm di lokasi konstruksi, ada juga helm yang digunakan untuk melindungi kepala pekerja dari resiko sengatan listrik. Penggunaan helm keselamatan di setiap tempat kerja berbeda-beda tergantung pada sumber-sumber bahaya. Helm keselamatan berfungsi untuk melindungi kepala dari benturan, benda jatuh, percikan bahan-bahan kimia, suhu yang ekstrem, dan lain-lain. Berikut ini beberapa poin penting yang harus diperhatikan saat memilih helm keselamatan.
- Memenuhi Standar Nasional
- Masa Kedaluwarsa / Masa Pakai
- Tahan Api
- Memiliki Pelindung Muka dan Tali Dagu
Helm keselamatan wajib untuk memiliki standar keselamatan yang sudah melalui metode uji coba dan standar jaminan mutu untuk melindungi kepala. Helm yang digunakan untuk melindungi kepala dari benda jatuh dan benda keras yang melayang merupakan salah satu jenis helm keselamatan. Demi menunjang keselamatan kerja, perusahaan wajib menyediakan helm keselamatan bagi para pekerjanya. Jika Anda memakai helm keselamatan yang memenuhi standar nasional, Anda sudah mendapatkan jaminan jika produk tersebut sudah melalui proses produksi yang baik, dengan fokus kepada kekuatan, kenyamanan, dan keselamatan. Intinya, kualitas produknya sudah masuk dalam standar aman.
Untuk bisa dianggap sebagai helm pelindung, helm tersebut harus bisa meredam guncangan saat benturan terjadi dari segala sisi untuk mengurangi cedera kepala dan memiliki ketahanan penetrasi yang baik. Ketahanan penetrasi adalah helm yang mampu menahan beban yang langsung mengarah ke helm. Uji Penyerapan Kejut dilakukan untuk mengetes kemampuan helm menyerap benturan. Tes dilakukan untuk melihat apakah benturan bisa dikurangi menjadi 1/10 atau kurang saat beban seberat 5 kg dijatuhkan dari ketinggian 1 m di atas helm. Helm yang lulus uji bisa dikatakan dapat melindungi kepala dengan baik dari benda yang jatuh bahkan saat terjadi bencana alam.
Helm keselamatan yang telah lulus sertifikasi nasional akan mendapatkan label sertifikasi "Standar Nasional" yang berada pada helm tersebut, jadi gunakanlah standar nasional ini sebagai panduan saat memilih. (Cara penulisan logo "Standar Nasional" berbeda-beda tergantung pada produk)
Klasifikasi Penggunaan (Kategori) | Struktur | Manfaat |
---|---|---|
Perlindungan dari benda jatuh atau benda keras yang melayang | Helm yang memiliki cangkang helm, harness, headband, dan tali dagu | Mencegah atau mengurangi dampak kecelakaan akibat benda jatuh atau benda keras yang melayang |
Perlindungan jika jatuh atau tabrakan | Helm yang memiliki cangkang helm, harness, headband, liner peredam kejut, dan tali dagu | Mencegah atau mengurangi dampak kecelakaan akibat jatuh atau tabrakan |
Perlindungan dari benda jatuh atau benda keras yang melayang dan perlindungan jika jatuh atau tabrakan | Helm yang memiliki cangkang helm, harness, headband, liner peredam kejut, dan tali dagu | Mencegah atau mengurangi dampak kecelakaan akibat benda jatuh atau benda keras yang melayang dan terjatuh atau tabrakan |
Perlindungan dari benda jatuh atau benda keras yang melayang dan perlindungan dari sengatan listrik* | Helm yang memiliki cangkang helm, harness, headband, dan tali dagu serta perangkat yang dapat melindungi kepala dari sengatan listrik ketika cangkang helm terkena arus listrik | Mencegah atau mengurangi dampak kecelakaan akibat benda jatuh atau benda keras yang melayang dan mencegah bahaya akibat sengatan listrik pada kepala |
Perlindungan dari benda jatuh atau benda keras yang melayang dan perlindungan jika jatuh atau tabrakan dan perlindungan dari sengatan listrik* | Helm yang memiliki cangkang helm, harness, headband, liner peredam kejut, dan tali dagu serta perangkat yang dapat melindungi kepala dari sengatan listrik ketika cangkang helm terkena arus listrik | Mencegah atau mengurangi dampak kecelakaan akibat benda jatuh atau benda keras yang melayang dan terjatuh atau tabrakan serta mencegah bahaya akibat sengatan listrik pada kepala |
*Tegangan listrik 7.000 V atau kurang
Tahukah Anda jika helm keselamatan memiliki masa pakai? Helm pada umumnya terbuat dari plastik dan seiring pemakaian daya tahan helm akan menurun. Jika helm keselamatan disimpan dalam jangka waktu yang lama dan masa pakainya sudah lewat, maka helm keselamatan tidak akan bisa berfungsi sebagaimana mestinya. Helm akan menjadi rapuh dan mudah pecah jika terjadi benturan atau terkena benda jatuh dan bila tetap digunakan akan sangat membahayakan. Jadi Anda harus memastikan masa pakai helm keselamatan saat memilih.
Masa pakai helm tergantung pada jenis plastik yang digunakan. Jenis plastik seperti resin ABS, polikarbonat (PC), polietilen, dan sejenisnya memiliki harga yang murah tetapi masa pakainya lebih pendek antara 2 sampai 3 tahun. Sedangkan Fiber Reinforced Plastic (FRP) memiliki daya tahan yang kuat dan masa pakainya bisa mencapai 4 sampai 5 tahun.
Bahan | Perkiraan Masa Pakai |
---|---|
Bahan FRP (Thermosetting Resin) | Masa pakai kurang dari 5 tahun |
Bahan ABS, PC, PE (Thermoplastic Resin) | Masa pakai kurang dari 3 tahun |
Helm standar yang memiliki cangkang helm, harness, headband, dan tali dagu | Masa pakai kurang dari 1 tahun |
Karena helm umumnya terbuat dari plastik, beberapa jenis mudah meleleh karena panas tergantung dari bahan plastiknya. Akan tetapi jika terjadi bencana seperti kebakaran, helm yang meleleh di lokasi kebakaran akan menyebabkan luka bakar pada kepala. Oleh karena itu penting untuk memilih helm yang menggunakan bahan tahan api.
Untuk bahan-bahan dari resin termoplastik seperti resin ABS, polikarbonat (PC), polietilen (PE) lemah terhadap suhu panas dan akan meleleh pada suhu tinggi. Jika Anda membutuhkan helm keselamatan yang tahan terhadap api, pilih helm keselamatan yang dibuat dari bahan plastik yang sudah diperkuat dengan serat tahan panas (FRP). Fiber Reinforced Plastic (FRP) tahan api karena termasuk golongan resin termoseting, yang dimana akan mengeras pada suhu tinggi.
Untuk kemampuan daya tahan panas masing-masing bahan adalah sebagai berikut, FRP tahan panas di sekitar suhu 150 - 180℃, PC 120 - 130℃, sedangkan resin ABS dan PE 70 - 100℃.
Bahan dan Karakteristik Helm | Tahan Api / Tahan Panas | Daya Tahan Panas | Tahan Terhadap Cuaca | Tahan Sengatan Listrik | Tahan Pelarut Organik | Keterangan Tambahan | |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Resin Termoseting | Bahan FRP (Fiber Reinforced Plastic) Resin poliester diperkuat dengan serat kaca |
◎ | 150~180℃ | ◎ | × Karena arus listrik bisa masuk melalui ventilasi udara pada helm | ○ | Memiliki ketahanan terhadap cuaca dan panas yang sangat baik, tetapi tidak tahan terhadap sengatan listrik |
Resin Termoplastik | Bahan ABS (Acrylonitrile Butadiene Styrene) |
△ | 70~100℃ | △ | ◎ | × | Tahan terhadap sengatan listrik, tetapi tidak bisa digunakan di lingkungan dengan suhu tinggi |
Bahan PC (Polikarbonat) |
○ | 120~130℃ | ○ | ◎ | × | Lebih tahan terhadap cuaca jika dibandingkan dengan bahan ABS | |
Bahan PE (Polietilen) | △ | 70~100℃ | ○ | ◎ | ◎ | Cocok digunakan untuk pekerjaan yang menggunaka |
Helm keselamatan untuk perlindungan dari benda jatuh atau benda keras yang melayang yang sudah tersertifikasi, pada umumnya memiliki tali dagu, peredam kejut, dan ukurannya bisa disesuaikan. Salah satu cara dalam memilih helm adalah memeriksa kekuatan tali dagu. Anda harus memastikan helm tidak akan lepas ketika posisi kepala Anda bergoyang dan miring.
Selain itu akan lebih aman lagi jika helm memiliki pelindung muka yang akan melindungi wajah Anda. Dengan adanya pelindung muka, mata Anda akan terlindungi dari debu sehingga Anda dapat bekerja dengan tenang.
- Tali Dagu Pada Helm
Belanja produknya di sini
- Pelindung Muka Pada Helm
Belanja produknya di sini
Helm keselamatan merupakan helm yang diperlukan untuk melindungi kepala pada saat terjadi bencana atau bekerja di lapangan. Bisa juga dipersiapkan untuk keadaan darurat, dengan mempersiapkan helm keselamatan sesuai dengan jumlah orang dan lokasi penyimpanannya diketahui oleh semua orang. Pastikan saat Anda memilih mempertimbangkan ketahanan dan keamanan helm.