3 Pilihan Bor Beton Hammer Drill Terbaik
Bandingkan fitur, spesifikasi, dan harga bor beton hammer drill pilihan dari monotaro.id untuk kebutuhan konstruksi dan industri Anda.
Produk Bor Beton Hammer Drill
| Products | |||
|---|---|---|---|
| SKU | S022023384 | S033253879 | S033315416 |
| Brand | DEWALT | BOSCH | MILWAUKEE |
| Model Number | DWD024-B1 | GBH 220 | 5376-20 |
| Daya Masukan (Watt) | 650 W | 720 W | ~960 W (8.0A x 120V) |
| Kecepatan Pukulan | 0-47,600 bpm | 0–4,800 bpm | 0-48,000 bpm |
| Kecepatan Tanpa Beban | 0-2,800 rpm | - | - |
| Kapasitas Pengeboran (Beton) | 16 mm | 4-22 mm | - |
| Jenis Chuck | Keyed Chuck 13 mm | SDS Plus | Keyed Chuck 1/2 inch (~13mm) |
| Fitur Unggulan |
|
|
|
Apa Itu Bor Beton Hammer Drill?
Bor Beton Hammer Drill, atau bor palu, adalah perkakas listrik yang dirancang untuk mengebor material keras seperti beton, batu, dan bata. Alat ini bekerja dengan menggabungkan dua aksi: rotasi (putaran mata bor) dan aksi palu (hammering) yang memberikan ribuan hentakan kecil per menit. Kombinasi kekuatan ini memungkinkan mata bor untuk menghancurkan material secara progresif saat berputar, membuatnya jauh lebih efektif daripada bor biasa.
Alat ini merupakan perlengkapan esensial bagi para profesional di bidang konstruksi, instalasi, dan pemeliharaan. Terdapat dua kategori utama bor beton:
- Hammer Drill: Menggunakan mekanisme tumbukan mekanis berbasis dua cakram bergerigi. Alat ini lebih ringan, kompak, dan ideal untuk mengebor lubang berdiameter kecil hingga menengah (biasanya hingga 16 mm).
- Rotary Hammer: Menggunakan mekanisme piston elektro-pneumatik yang menghasilkan daya pukul (impact energy) yang jauh lebih besar. Alat ini lebih berat namun sangat superior untuk mengebor lubang berdiameter besar, pekerjaan berkelanjutan, dan memiliki mode pahat (chiselling) untuk membobok.
Merek Bor Beton Hammer Drill Terbaik
- DEWALT: Dikenal luas di kalangan profesional karena produknya yang "Guaranteed Tough", menawarkan durabilitas dan performa andal untuk berbagai aplikasi konstruksi.
- BOSCH: Merek asal Jerman yang menjadi pionir dalam teknologi bor, terkenal dengan inovasi seperti sistem chuck SDS Plus dan kualitas yang presisi.
- MILWAUKEE: Pilihan utama untuk pekerjaan heavy-duty, menawarkan daya dan ketahanan luar biasa yang dirancang untuk kondisi penggunaan paling ekstrem (heavy-duty).
Analisis Perbandingan Produk Bor Beton Hammer Drill
Mari kita bedah keunggulan dari masing-masing model untuk menemukan yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda.
1. DEWALT Mesin Bor Beton DWD024-B1 (650W)
- Rekomendasi Penggunaan: Pilihan ideal untuk pekerjaan ringan hingga menengah, seperti pemasangan angkur kecil, instalasi rak, atau pengeboran pada bata dan beton ringan. Sangat cocok untuk teknisi listrik, tukang kayu, dan pengguna DIY yang membutuhkan bor serbaguna yang juga andal untuk beton.
- Kelebihan: Desainnya yang ringan dan kompak membuatnya sangat nyaman digunakan di ruang sempit atau untuk pekerjaan di atas kepala. Kecepatan variabel yang sangat responsif memberikan kontrol penuh saat memulai pengeboran. Chuck berkunci (keyed chuck) dapat menjepit berbagai jenis mata bor standar (bulat/hex).
2. BOSCH Mesin Bor Bobok Beton GBH 220 Professional (720W)
- Rekomendasi Penggunaan: Pilihan terbaik bagi para profesional konstruksi dan kontraktor. Dengan tiga mode (bor, bor palu, dan pahat), alat ini dapat menangani hampir semua tugas, mulai dari membuat lubang angkur berdiameter besar hingga membobok plesteran atau membuat jalur pipa.
- Kelebihan: Sistem chuck SDS Plus memungkinkan penggantian mata bor dan pahat dengan sangat cepat tanpa alat bantu, serta transfer energi pukul yang jauh lebih efisien. Tiga mode kerja menjadikannya tiga alat dalam satu. Daya pukul 2 Joule sangat efektif untuk menembus beton dengan cepat.
3. MILWAUKEE Mesin Bor Beton 5376-20 (8.0A)
- Rekomendasi Penggunaan: Ditujukan untuk penggunaan profesional intensif dan kondisi kerja terberat. Motor 8.0A (~960W) yang sangat kuat membuatnya mampu menangani pekerjaan pengeboran beton secara terus-menerus tanpa cepat panas.
- Kelebihan: Motor yang paling bertenaga di kelasnya, menghasilkan kecepatan pukulan (BPM) yang sangat tinggi untuk pengeboran yang sangat cepat. Gear case yang seluruhnya terbuat dari logam memberikan durabilitas dan disipasi panas yang superior.
Tips Memilih Bor Beton Hammer Drill
- Pilih Tipe yang Tepat: Untuk lubang kecil (<16mm) dan pekerjaan serbaguna, pilih Hammer Drill. Untuk lubang besar, pekerjaan berkelanjutan, dan membobok, investasikan pada Rotary Hammer.
- Daya vs. Kontrol: Daya (Watt) yang lebih besar tidak selalu lebih baik. Sesuaikan dengan pekerjaan Anda. Daya yang lebih terkontrol (seperti pada DEWALT) lebih baik untuk presisi, sementara daya pukul yang besar (seperti pada BOSCH) lebih baik untuk kecepatan.
- Perhatikan Jenis Chuck: Chuck SDS Plus adalah standar industri untuk rotary hammer karena efisiensi dan kemudahannya. Chuck berkunci (keyed) lebih serbaguna tetapi kurang efisien dalam mentransfer energi pukulan.
- Cek Kapasitas Pengeboran: Pastikan kapasitas maksimum pengeboran bor sesuai dengan diameter lubang yang paling sering Anda buat.
Saran Penggunaan dan Perawatan Produk
- Selalu gunakan mata bor beton berkualitas. Mata bor yang tumpul akan memaksa mesin bekerja lebih keras dan bisa menyebabkan overheat.
- Terapkan tekanan yang stabil dan konsisten. Jangan menekan bor terlalu keras; biarkan aksi palu dan bobot mesin yang bekerja.
- Bersihkan debu dari lubang ventilasi pada bodi bor secara rutin menggunakan udara bertekanan untuk menjaga pendinginan motor.
- Simpan bor di dalam kotaknya di tempat yang kering untuk melindunginya dari kelembapan dan benturan yang dapat menurunkan kinerja bor.
Pertanyaan Seputar Produk
Apa beda utama antara Hammer Drill dan Rotary Hammer?
Perbedaan utamanya ada pada mekanisme pukul. Hammer drill menggunakan tumbukan mekanis yang cocok untuk lubang kecil, sedangkan rotary hammer menggunakan piston pneufmatik yang menghasilkan daya pukul jauh lebih kuat, ideal untuk lubang besar dan pekerjaan membobok (chiselling).
Bisakah hammer drill digunakan hanya untuk mode bor biasa?
Ya, hampir semua hammer drill memiliki sakelar pemilih mode yang memungkinkan Anda untuk mematikan fungsi palu dan menggunakannya sebagai bor biasa untuk mengebor kayu, logam, atau plastik.
Kapan sebaiknya saya menggunakan chuck SDS Plus?
Gunakan chuck SDS Plus saat Anda sering bekerja dengan beton dan membutuhkan penggantian mata bor yang cepat dan aman. Sistem ini mencegah mata bor selip saat menghadapi beban kerja berat dan mentransfer energi pukul dengan lebih efisien.
Bagaimana cara merawat mata bor beton agar awet?
Hindari mata bor dari panas berlebih dengan cara menariknya keluar dari lubang secara berkala saat mengebor untuk membuang debu. Jangan mendinginkan mata bor panas dengan merendamnya di air karena perubahan suhu drastis dapat membuatnya rapuh dan mudah patah.


















































































































































