Coupler merupakan alat penghubung yang digunakan untuk menyambungkan dan memutuskan sambungan hidrolik maupun pneumatik di Jepang, coupler disebut dengan 'quick joint' (sambungan cepat), atau sebagian orang menyebutnya 'click' (klik) yang berasal dari bunyi yang dihasilkannya apabila dipasang.
Fungsi Coupler Sebagai Sambungan
Salah satu contoh sederhana, coupler digunakan sebagai sambungan pada saluran keluar udara dari badan kompresor udara. Coupler ini berfungsi sebagai soket dan dapat dihubungkan ke steker air tools atau alat yang membutuhkan fungsi udara bertekanan untuk pengoperasiannya, seperti pistol semprot yang berfungsi untuk mengambil udara dari kompresor.
Apa yang dimaksud Coupler Male dan Female?
Ada dua jenis coupler, yaitu coupler male dan coupler female. Secara sederhana, coupler male memiliki ulir di bagian luar dan biasanya ujungnya berbentuk runcing, sedangkan coupler female memiliki ulir di dalamnya dan memiliki celah di bagian atas untuk memasukkan coupler male. Kedua coupler tersebut digunakan untuk menghubungkan dua benda yang berbeda, seperti kompresor dan air tools. Penting untuk memastikan bahwa coupler male dan female yang dipasangkan memiliki jenis yang sama agar dapat terhubung dengan baik. Coupler male disebut "plug" maka ditandai dengan huruf "P" dan coupler female disebut "socket" maka ditandai dengan huruf "S".
Makna dan Cara Baca Alfabet pada Coupler
Karena penggunaan dan karakteristik coupler tidak mudah dipahami oleh pemula hanya dengan melihat bentuknya saja, maka karakteristik tertentu dapat diidentifikasi dengan huruf alfabet. Misalnya, huruf PFF dan SF digunakan untuk menunjukkan apa artinya.
Arti alfabet bagian 1: Tentang coupler male dan female
Bagian male dan female dari coupler dijelaskan sebagai P untuk pria dan S untuk female. Jika huruf pertama dari label produk pada coupler adalah P, berarti itu adalah male, dan jika S berarti itu adalah female.
Arti alfabet bagian 2: Tentang bagian berulir dari coupler
Coupler memiliki bagian berulir, bagian ulir pada sisi yang akan dipasang disebut sebagai "ulir male" sedangkan ulir pada sisi yang akan menerima pasangan disebut "ulir female". Anda bisa mengetahui bagian mana dari huruf alfabet yang muncul setelah P dan S , yang mewakili singkatan dari coupler male dan female. Ulir male ditunjukkan dengan huruf M, singkatan dari Male, dan ulir female dengan huruf F, singkatan dari Female. Misalnya, jika coupler ditandai "PM", itu berarti ulir male dari coupler (sisi plug).
Arti alfabet bagian 3: Pengemasan coupler
Beberapa jenis coupler dilengkapi dengan kemasan. Kemasan berupa segel pada sambungan untuk mencegah kebocoran cairan atau zat lain dari sambungan. Dengan begitu coupler diberi label huruf F. Misalnya, jika coupler diberi label "PFF" berarti ulir male (sisi plug) memiliki kemasan pada ulir female. (F pertama menunjukkan ulir female, F kedua menunjukkan dengan pengemasan).
Arti alfabet bagian 4: Mur
Coupler memiliki bagian berulir, bagian ulir pada sisi yang akan dipasang disebut sebagai "ulir male" sedangkan ulir pada sisi yang akan menerima pasangan disebut "ulir female". Anda bisa mengetahui bagian mana dari huruf alfabet yang muncul setelah P dan S , yang mewakili singkatan dari coupler male dan female. Ulir male ditunjukkan dengan huruf M, singkatan dari Male, dan ulir female dengan huruf F, singkatan dari Female. Misalnya, jika coupler ditandai "PM", itu berarti ulir male dari coupler (sisi plug).
Diameter Bagian dalam Coupler
Karena penggunaan dan karakteristik coupler tidak mudah dipahami oleh pemula hanya dengan melihat bentuknya saja, maka karakteristik tertentu dapat diidentifikasi dengan huruf alfabet. Misalnya, huruf PFF dan SF digunakan untuk menunjukkan apa artinya.
Milimeter | Inchi | Menit |
3.175 | 1/8 | 1 |
6.35 | 1/4 | 2 |
9.525 | 3/8 |
3 |
12.7 | 1/2 | 4 |
Titik Pemilihan Coupler
1. Periksa jenis dan suhu fluida
Ketika memilih jenis coupler, perlu mempertimbangkan jenis dan suhu fluida yang akan digunakan. Jika fluida yang digunakan adalah air atau cairan non-korosif, maka coupler baja karbon biasa dapat digunakan. Namun, jika fluida yang digunakan adalah cairan korosif atau suhu fluida tinggi, sebaiknya menggunakan coupler yang terbuat dari bahan tahan korosi seperti baja tahan karat, stainless steel atau titanium. Memilih coupler yang tepat akan memastikan koneksi yang kuat dan aman antara komponen yang terhubung.
Contoh fluida dan bahan yang digunakan
Nama Fluida | Baja | Kuningan | Baja Tahan Karat |
Udara | ○ | ○ | ○ |
Oksigen | ○ | ○ | ○ |
Asam Karbonat | ○ | ○ | ○ |
Air Industri | △ | ○ | ○ |
Natrium Nitrat | ○ | △ | ○ |
Natrium Klorida | × | △ | △ |
○:dapat digunakan / ×:tidak dapat digunakan / △:penggunaan dibatasi
2. Periksa tekanan fluida
Ketika memilih coupler, perlu mempertimbangkan tekanan fluida yang akan dialirkan. Jika tekanan fluida tinggi, maka sebaiknya menggunakan coupler dengan kelas kekuatan yang lebih tinggi. Misalnya, untuk tekanan air yang tinggi, coupler dengan kelas kekuatan 10.9 atau 12.9 dapat digunakan.
Namun, jika tekanan fluida rendah, maka coupler dengan kelas kekuatan yang lebih rendah seperti kelas 4.6 atau 5.8 sudah cukup. Selain itu, juga perlu memastikan bahwa coupler memiliki ulir yang cukup panjang untuk koneksi yang kuat dan aman. Memilih coupler yang tepat akan membantu meminimalkan risiko kebocoran dan kerusakan pada sistem.
3. Periksa bentuk
Pilihlah struktur pemasangan yang sesuai dengan karakteristik bagian perpipaan.
4. Periksa ukuran
Jenis ulir pipa
Jenis Coupler | Standar ISO | Standar JIS lama | |
---|---|---|---|
Ulir pipa runcing | Coupler Male runcing | R | PT |
Coupler Female runcing | Rc | PT | |
Ulir paralel pipa | Coupler Male paralel | G | PF |
Coupler Female paralel
|
G | PF |
- Ulir pria paralel pipa(G)tersedia kelas A dan B tergantung pada toleransi diameter efektif. Misal: G1/4B
Dimensi inchi dan tipikal coupler runcing
Sebutan inci | Diameter luar ulir (φmm) | Diameter ulir female(φmm) | |
---|---|---|---|
1/8 | (Ichibu) | 9.728 | 8.556 |
1/4 | (Nibu) | 13.157 | 11.445 |
3/8 | (Sanbu) | 16.662 | 14.95 |
1/2 | (Yonbu) | 20.955 | 18.631 |
3/4 | (Rokubu) | 26.411 | 24.117 |
1 | (Inchi) | 33.249 | 30.291 |