3 Pilihan Multimeter Analog Terbaik

Bandingkan fitur, spesifikasi, dan harga multimeter analog pilihan dari monotaro.id

 

Produk Multimeter Analog

Products
SKU S000052212 S000084700 S013476434
Brand KRISBOW KYORITSU Sanwa
Model Number KW0600299 1109S SP21
AC Voltage (V) 10, 50, 250, 1000 10/50/250/1000V (9kΩ/V) 600
DC Voltage (V) 0.1, 0.5, 2.5, 10, 50, 250, 1000 0.1/0.5/2.5/10/50/250/1000V 600
Resistance 2, 20, 200, 2000, 20000 kΩ 2/20kΩ/2/20MΩ 2 MΩ
Current (A) - 50μA/2.5/25/250mA 0.3
Power Source / Battery 9V, 1.5V x2 R6 (AA) x2, 6F22 (9V) x1 R6P x2
Dimensions (mm) 150x100x35 150x100x47 144x99x41
Deskripsi Kegunaan: 5 fungsi, 20 rentang pengukuran termasuk 1000V DC, 1000V AC, dan resistansi 20MΩ; dilengkapi fuse dan diode protection. Multimeter analog serbaguna dengan rentang pengukuran luas, cocok untuk aplikasi listrik dan elektronik di industri maupun laboratorium. Multimeter analog presisi tinggi, mudah digunakan untuk pengukuran tegangan, arus, dan resistansi pada berbagai perangkat elektronik.

Apa Itu Multimeter Analog?

Multimeter Analog adalah alat ukur listrik yang menggunakan jarum penunjuk (pointer) pada skala tercetak untuk menampilkan hasil pengukuran. Berbeda dengan multimeter digital yang menampilkan angka statis, gerakan jarum pada multimeter analog memberikan gambaran visual yang dinamis tentang perilaku sirkuit listrik.  

Keunggulan utama multimeter analog terletak pada kemampuannya untuk menunjukkan fluktuasi atau perubahan tegangan/arus secara instan. Teknisi berpengalaman dapat mendiagnosis masalah seperti kontak yang longgar atau sinyal yang tidak stabil hanya dengan melihat "goyangan" jarum—sesuatu yang sulit ditangkap oleh tampilan digital yang terus berubah. Selain itu, untuk pengukuran dasar seperti tegangan dan resistansi, multimeter analog tidak memerlukan baterai, menjadikannya sangat andal di lapangan. Karena keunggulan inilah, alat ini tetap menjadi favorit di bidang servis elektronik, pemeliharaan mesin industri, dan pendidikan kejuruan.

Merek Multimeter Analog Terbaik

         
  • KRISBOW: Merek andalan dari Kawan Lama Group yang menyediakan berbagai macam perkakas dan alat ukur berkualitas dengan harga yang sangat kompetitif, pilihan populer di Indonesia.
  • KYORITSU: Produsen alat ukur listrik premium dari Jepang yang telah beroperasi sejak tahun 1940. Kyoritsu identik dengan instrumen yang akurat, aman, dan sangat tahan lama untuk para profesional.
  • Sanwa: Merek legendaris dari Jepang yang menjadi pelopor dan standar emas dalam dunia multimeter. Sanwa dikenal secara global karena presisi, keandalan, dan inovasi pada produk alat ukurnya.

Analisis Perbandingan Produk Multimeter Analog

1. KRISBOW Analog Multimeter

  • Rekomendasi Penggunaan: Pilihan ideal untuk sekolah kejuruan (SMK), laboratorium pendidikan, para penghobi elektronika, dan sebagai alat ukur serbaguna di bengkel. Fungsionalitasnya yang luas mencakup hampir semua kebutuhan dasar hingga menengah.
  • Kelebihan: Nilai yang luar biasa dengan 5 fungsi dan 20 rentang pengukuran. Dilengkapi dengan fitur proteksi sekring (fuse) dan dioda untuk keamanan tambahan. Memiliki rentang pengukuran resistansi yang sangat luas.

2. KYORITSU Multimeter Analog 1109S

  • Rekomendasi Penggunaan: Pilihan utama untuk teknisi listrik lapangan, insinyur pemeliharaan pabrik, dan profesional yang membutuhkan alat ukur yang tahan banting dan dapat diandalkan setiap hari.
  • Kelebihan: Dirancang untuk tahan jatuh dari ketinggian 1 meter. Terminal input yang tertutup rapat mencegah masuknya debu. Sensitivitas tinggi (20kΩ/V DC) memastikan pembebanan minimal pada sirkuit yang diukur. Mampu mengukur suhu dengan probe opsional.

3. Sanwa Instrument Analog Multimeter SP21

  • Rekomendasi Penggunaan: Sangat direkomendasikan untuk teknisi servis elektronik, perakit panel, dan profesional yang sering bekerja di meja kerja atau di ruang terbatas dan membutuhkan akurasi tinggi.
  • Kelebihan: Kualitas gerakan jarum yang sangat halus dan stabil, memberikan pembacaan yang sangat presisi. Desain yang paling ringkas dan ringan di antara ketiganya. Fitur Tilt Stand yang terintegrasi sangat praktis untuk penggunaan di atas meja.

Tips Memilih Multimeter Analog

       
  • Tingkat Sensitivitas (Ω/V): Semakin tinggi angkanya (misalnya 20kΩ/V pada Kyoritsu), semakin sedikit multimeter "membebani" sirkuit yang sedang diukur, menghasilkan pembacaan yang lebih akurat pada sirkuit elektronik sensitif.
  • Pentingnya Proteksi: Pastikan multimeter memiliki proteksi sekring (fuse) pada rentang pengukuran arus. Ini akan melindungi alat dari kerusakan jika terjadi kesalahan pengukuran. Fitur proteksi kejut (shock-proof) seperti pada Kyoritsu adalah nilai tambah yang besar untuk penggunaan di lapangan.
  • Kualitas Skala dan Jarum: Pilih multimeter dengan skala yang tercetak jelas, tidak ramai, dan mudah dibaca. Latar belakang cermin (mirrored scale) membantu menghilangkan kesalahan paralaks saat membaca posisi jarum.

Saran Penggunaan dan Perawatan Produk

       
  • Lakukan Zero Adjustment: Sebelum mengukur resistansi (Ohm), selalu sentuhkan kedua ujung probe dan putar kenop "0Ω ADJ" hingga jarum menunjuk tepat ke angka nol di skala Ohm.
  • Mulai dari Skala Tertinggi: Saat mengukur tegangan atau arus yang tidak diketahui nilainya, selalu mulai dari rentang pengukuran tertinggi, lalu turunkan secara bertahap untuk mendapatkan pembacaan yang paling akurat.
  • Baca Skala yang Benar: Perhatikan posisi selektor dan baca hasil pada garis skala (ACV, DCV, Ω, DCA) yang sesuai. Kesalahan membaca skala adalah kesalahan yang paling umum terjadi.
  • Hindari Guncangan: Mekanisme jarum pada multimeter analog bersifat mekanis dan sensitif. Hindari menjatuhkan atau mengguncang alat dengan keras.

Pertanyaan Seputar Produk

Mengapa teknisi berpengalaman kadang lebih suka multimeter analog?


Karena gerakan jarum memberikan informasi "analog" tentang stabilitas sinyal. Jarum yang bergerak naik-turun dengan cepat menunjukkan adanya fluktuasi, sementara jarum yang diam menunjukkan sinyal yang stabil. Ini sangat berguna saat melakukan tuning atau mencari kontak yang longgar.

Bagaimana cara membaca skala resistansi (Ohm) yang terbalik?


Skala Ohm pada multimeter analog bersifat non-linear dan terbalik (nol di kanan, tak terhingga di kiri). Bacalah angka dari kanan ke kiri. Ingatlah untuk selalu mengalikan hasil pembacaan dengan faktor pengali yang Anda pilih pada selektor (misalnya, x1, x10, x1k).

Apakah multimeter analog memerlukan baterai?


Untuk mengukur tegangan (Volt), multimeter analog tidak memerlukan baterai. Namun, untuk mengukur resistansi (Ohm) dan arus (Ampere), alat ini memerlukan baterai internal untuk memberi daya pada sirkuit pengukurannya.

 

Rekomendasi Alat Ukur Listrik dan Elektronik Lainnya

 
       
      Multimeter Digital      

Multimeter Digital

      Cek Sekarang    
       
      Tang Ampere      

Tang Ampere

      Cek Sekarang    
       
      Lan Tester      

Lan Tester

      Cek Sekarang