Cat merupakan suatu produk yang dipakai sebagai pelindung sekaligus penambah unsur estetika suatu permukaan maupun objek dengan melapisi menggunakan lapisan tidak berwarna atau pernis maupun lapisan berpigmen. Cat bisa dipakai di sebagian besar jenis objek, mulai dari karya seni (untuk pembuatan lukisan), industri, jalan (pembuatan marka), hingga properti (rumah dan gedung). Sebagai unsur pelapis yang sifatnya dekoratif, cat dapat dipakai untuk mengubah tampilan permukaan atau menambah nuansa estetikanya.
Sementara sebagai unsur pelapis yang sifatnya protektif, cat bisa dipakai untuk melindungi permukaan dari goresan, paparan sinar ultraviolet, jamur, dan berbagai faktor lain yang menyebabkan objek menjadi mudah lapuk. Tak hanya untuk estetika dan pelindung, cat juga memiliki fungsi untuk: Menutupi kekurangan suatu objek, misalnya dinding rumah atau bangunan yang retak atau tergores; Menampilkan nuansa khusus pada suatu ruangan, misalnya cat warna emas akan menonjolkan kesan elegan dan mewah; dan Membantu melunakkan atau menghaluskan permukaan suatu objek
Secara umum, terdapat empat bahan baku untuk membuat cat, yaitu pertama adalah Binder, merupakan komponen pokok pada cat yang berfungsi sebagai perekat. Selain itu, binder juga digunakan untuk menampilkan karakteristik suatu lapisan cat atau coating. Kedua adalah Solven atau bahan perekat yang memiliki fungsi sebagai pelarut komponen binder, filler, dan additive. Komponen ini juga dapat digunakan sebagai pengencer sebelum cat digunakan pada objek. Ketiga, Filler atau pigmen yang merupakan komponen utama untuk membentuk lapisan cat sekaligus pewarna pada cat. Dan keempat adalah Additive yang merupakan bahan tambahan yang menjadikan cat mudah diaplikasikan pada objek sesuai dengan keinginan.
Jenis cat juga terbagi menjadi beberapa macam berdasarkan resin atau binder yang dipakai, yaitu Epoxy, Polyurethane, Vinyl, Melamin, Alkid, Acrylic, Bituminous paint, Silicone, Nitrocellulose atau NC.
Sementara berdasarkan jenis pelarut yang digunakan, cat terbagi menjadi beberapa macam, yaitu Cat minyak (oil based paint), Cat thinner (solvent based paint), Cat air (water based paint)
Terakhir, berdasarkan jenis filler atau isian yang dipakai, cat terbagi menjadi Cat organik, Cat anorganik, dan Cat zinc chromate.
Loading chat box
please wait...
Anda bisa chat secara langsung dengan
Customer Support kami untuk bertanya
Stok produk,
Pesanan,
Pembayaran,
Pengiriman,
Faktur Pajak,
Pengembalian Barang & Garansi atau kunjungi
Pusat Bantuan Kami